BANGKALAN, - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bangkalan menggelar debat perdana pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati pada Rabu malam (09/10/2024) yang berlangsung dengan tertib dan lancar. Kedua pasangan calon memaparkan visi, misi, serta gagasan mereka dengan penuh semangat, berusaha meyakinkan para pemilih yang hadir.
Selain antusiasme para calon, pendukung masing-masing pasangan calon juga menunjukkan semangat yang tinggi dalam memberikan dukungan. Namun, semangat ini sempat membuat suasana debat sedikit terganggu, sehingga pembawa acara beberapa kali mengingatkan para pendukung untuk tetap tenang dan tidak berlebihan agar jalannya debat tidak terganggu.
Baca juga:
Tony Rosyid: Lelucon Politik Memang Asik
|
"Tolong tenang, ya. Saya yakin semua pendukung di sini adalah orang-orang yang sudah paham aturan, " ucap pembawa acara dalam upaya menjaga ketertiban.
Debat yang diadakan di aula Gedung Rato Ebu, Bangkalan, dimulai pukul 20.00 WIB dan berakhir pada 22.30 WIB. Komaruddin, Kepala Divisi Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan Sumber Daya Manusia (SDM) KPU Bangkalan, mengungkapkan rasa syukurnya atas keberhasilan penyelenggaraan acara ini.
"Alhamdulillah, debat berjalan dengan lancar dan sukses, " ungkapnya. Meski demikian, Komaruddin menyebutkan masih ada beberapa hal yang perlu dievaluasi oleh panitia, seperti masalah teknis terkait mikrofon yang sempat dikeluhkan oleh salah satu pasangan calon.
Komaruddin juga menanggapi terkait larangan masuk bagi wartawan ke dalam ruangan debat. Menurutnya, keputusan tersebut diambil agar acara dapat berlangsung lebih kondusif, mengingat acara tersebut disiarkan secara langsung.
Baca juga:
Tony Rosyid: Memotret Integritas Khofifah
|
"Dari evaluasi kegiatan sebelumnya, ada banyak wartawan yang mondar-mandir mengambil gambar, sehingga kali ini panitia memutuskan untuk tidak mengizinkan wartawan masuk. Namun, kami telah menyediakan layar LED di luar untuk memberikan informasi, " jelasnya.